Maraknya Green Building di Perkotaan Jadi Tren Arsitektur Masa Kini?
Green building atau bangunan berkelanjutan saat ini menjadi salah satu trendsetter yang menjanjikan untuk jangka panjang. Di tengah maraknya kampanye ramah lingkungan, keberadaan green building semakin diminati hingga menjadi tren arsitektur yang menarik perhatian. Green building bukan hanya mengadopsi budaya ramah lingkungan di gedung saja, tetapi fitur dan fasilitas yang ada di dalam gedung juga dirancang sedemikian rupa agar efisien dan hemat energi.
Meski sekilas tidak ada bedanya dengan gedung konvensional atau yang biasa dilihat sebelum maraknya tren green building, ada beberapa perbedaan signifikan yang membuat green building memiliki daya tarik tersendiri di masa kini. Belakangan ini, tren green building memang jadi tren arsitektur masa kini yang sedang naik daun. Lantas, mengapa konsep ramah lingkungan semakin diminati belakangan ini? Berikut ini penjelasan mengapa green building di perkotaan jadi tren arsitektur masa kini.
Green Building Menjadi Tren Seiring dengan Isu Global Warming
Kondisi bumi yang semakin buruk membuat dampak global warming ada di depan mata. Pemanasan global disebabkan oleh emisi gas rumah kaca dari berbagai sektor, termasuk industri konstruksi dan operasional bangunan. Hal ini yang akhirnya mendorong perubahan dalam merancang dan membangun gedung. Green building hadir sebagai solusi untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dengan mengedepankan efisiensi energi, penggunaan material ramah lingkungan, serta pengelolaan sumber daya yang lebih bijak.
Green building merupakan solusi agar urbanisasi tetap berjalan namun tidak berisiko terhadap lingkungan. Konsepnya yang memerhatikan segala aspek ramah lingkungan akan membantu dalam meminimalisir dampak dari pemanasan global yang saat ini sudah mulai dirasakan. Lahirnya tren green building ini mulai menjamur seiring dengan munculnya permasalahan global warming yang juga menjadi perhatian untuk semua pihak. Meningkatnya kesadaran masyarakat dan dorongan dari berbagai regulasi pemerintah semakin mempercepat tren green building dalam arsitektur.
Konsep Green Building Menghemat Biaya Operasional
Bukan hanya mendukung gerakan ramah lingkungan, setiap fitur dan fasilitas yang ada di green building umumnya dirancang untuk menghemat biaya operasional gedung. Konsep green building atau bangunan ramah lingkungan dirancang untuk meningkatkan efisiensi energi, air, dan sumber daya lainnya. Hal ini efektif untuk mengurangi biaya operasional gedung dalam jangka panjang.
Salah satu aspek utama dari green building adalah penggunaan teknologi dan desain yang lebih hemat energi. Contoh penerapannya adalah pencahayaan alami dimaksimalkan melalui desain arsitektur yang baik sehingga dapat mengurangi penggunaan lampu pada siang hari. Biaya perawatan gedung juga dapat ditekan dengan pemilihan material yang lebih tahan lama dan ramah lingkungan. Meskipun pembangunan green building seringkali membutuhkan biaya yang lebih besar dibandingkan bangunan konvensional, penghematan biaya operasional dalam jangka panjang akan jauh lebih besar.
Perkantoran Ramah Lingkungan Semakin Dilirik
Pemanasan global yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca dari berbagai sektor, termasuk industri konstruksi dan operasional bangunan, telah mendorong perubahan dalam cara manusia membangun dan mengelola gedung. Hal ini yang akhirnya membuat pembangunan gedung perkantoran juga ikut berubah mengikuti tren dan perkembangan zaman. Pada lini arsitektur, tren green building mulai banyak diterapkan di berbagai belahan dunia untuk membangun gedung perkantoran yang berkelanjutan.
Tren perkantoran ramah lingkungan ini juga sudah mulai masif diterapkan di kota-kota besar di Indonesia. Gedung-gedung yang dibangun saat ini bukan hanya canggih dan modern, tetapi juga memenuhi unsur efisiensi. Perkantoran yang dibangun dengan konsep green building kini sudah cukup banyak di ibu kota. Telkom Landmark Tower menjadi salah satu gedung perkantoran yang bukan hanya megah, tetapi juga memenuhi berbagai aspek ramah lingkungan dan berkelanjutan. Green building satu ini juga telah memenangkan berbagai kategori penghargaan di bidang sustainability.
Telkom Landmark Tower memenangkan beberapa penghargaan, mulai dari Sustainable Development 2021 dari Federation Internationale des Administrateurs de Bien-Conselis Immobiliers (FIABCI) Indonesia, Subroto Bidang Efisiensi Energi (PSBE) 2021, serta 2nd Runner Up pada kategori Energy Efficient Building dan subkategori New & Existing Building di ASEAN Energy Awards 2022. Berbagai penghargaan dan apresiasi yang diterima oleh Telkom Landmark Tower ini menjadi dukungan untuk green building satu ini. Bukan hanya mengikuti tren, namun juga mempertahankan dan meningkatkan program sustainability yang saat ini berjalan.
Comments